Kembali
Jejak Para Paus Bernama “Leo”: Warisan Nama yang Penuh Makna
Waktu Terbit 08 Mei 2025
Penulis RD. Indra

Ketika seorang Paus baru terpilih, ia memilih nama kepausan sebagai tanda arah pelayanan dan teladan yang ingin diikuti. Paus baru kita memilih nama Leo XIV, melanjutkan jejak dua belas Paus sebelumnya yang telah menggunakan nama yang sama. Mari kita kenali beberapa Paus “Leo” yang paling berpengaruh, sebagai warisan rohani dan inspirasi bagi umat Katolik:

🔸 Paus Leo I († 461) — Santo Leo Agung
Dijuluki “Agung” karena pengaruh teologis dan kepemimpinannya yang luar biasa. Membela iman yang benar dalam Konsili Kalsedon (451) dan menegaskan bahwa Kristus adalah sungguh Allah dan sungguh manusia (Tome of Leo). Mencegah serangan Attila sang Hun terhadap kota Roma hanya dengan kekuatan kehadiran dan kata-katanya. Dikenang sebagai doktor Gereja dan gembala yang tegas sekaligus lembut.

🔸 Paus Leo III († 816)
Mewartakan pentingnya persatuan antara Gereja dan Kekaisaran, dengan menobatkan Karolus Agung (Charlemagne) sebagai Kaisar Romawi Suci. Simbol kerja sama antara iman dan tata dunia.

🔸 Paus Leo IX († 1054)
Tokoh penting dalam upaya reformasi moral dan disipliner Gereja, khususnya melawan simoni dan penyalahgunaan jabatan.

🔸 Paus Leo XIII († 1903)
Salah satu Paus paling berpengaruh di era modern. Menulis ensiklik sosial Rerum Novarum (1891) yang membela hak buruh dan menanggapi persoalan sosial dalam dunia industri—batu pertama Ajaran Sosial Gereja. Membuka jalan bagi keterlibatan aktif Gereja dalam isu keadilan sosial dan hak asasi manusia.

Apa Maknanya bagi Kita Hari Ini?
Nama “Leo” dalam sejarah kepausan mengandung makna kekuatan iman, keberanian moral, pembelaan ajaran sejati, dan perhatian terhadap martabat manusia. Dengan memilih nama Leo XIV, Paus baru kita menghidupkan kembali warisan para pendahulunya yang teguh dalam iman dan peka terhadap tantangan zaman.

Marilah kita berdoa, agar Paus Leo XIV menjadi gembala yang agung, mengikuti teladan para Paus “Leo” sebelumnya: mencintai kebenaran, membela yang lemah, dan memimpin Gereja dengan hati yang penuh damai dan harapan.

Sancte Leo, ora pro nobis!
Santo Leo Agung, doakanlah kami!